Kukatakan padamu, palestina
“Aku tak pandai berpuisi!”
Karena tak bias ku bayangkan
Tentang bayi yang beku darah
Tentang gadis yang bertumpah nanah
Tentang sejengkal kaki yang di jarah
Sedang hasrat memelukmu
Tak pernah membisu
Seperti setiap kardiakku
Yang terus berdenyut satu- satu
Mengeja nasibmu,
Meski fantasi dibilikku
Belum juga mampu menterjemahkannya lewat gerakku
Kukatakan padamu, palestine
“Aku tak pandai berpuisi!”
Yang mampu kuceritakan padamu, hanyalah
Bahwa singa-singa kita
Masih lelap dalam tidurnya
Atau bahkan mereka telah mati,
Sebelum menerkam bandit-bandit ditanahmu!
Kukatan padamu, palestine
“Aku tak pandai berpuisi!”
Dan hari-hatimu terus membujur kaku, sebab
Angin yang diam
Laut yang beku
Tanah yang hilang
Cuma jadi lakon kebiadaban yang membangkai,
Pun hingga detik ini!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
komen dulu yaaaaaaaaaa.........